HIPSI JEPARA

Main Menu

  • Home
  • PROFILE HIPSI JEPARA
    • Susunan Pengurus HIPSI Pusat
    • Susunan Pengurus HIPSI JEPARA
  • Profile
    • Sekilas Santripreneur Jepara
    • Sekilas Imadan Peduli
      • Masyayikh Imadan
      • Profile Bang Hamdan
  • Kegiatan
    • Haul Masyayikh
    • Maulid Nabi
    • Istighotsah Dzikrul Ghofilin
    • Jausyan Al-Kabir
    • Asma’ Badar
    • Ziarah Kubur
    • Takhtim AlQuran
    • Santripreneur Award
  • Pendidikan
    • Madrasah
    • Pengajian Kitab
    • Sorogan & Bandongan
    • Maulid Nabi
    • Posonan
    • Takhtim AlQuran
    • Asma’ Badar
    • Ziarah Kubur
    • Daftar Situs Aswaja
    • Situs Aswaja Lengkap
    • Tips Pernikahan
    • Santripreneur Award
  • Warta
    • Daerah
    • Nasional
    • International
  • Kajian Islami
    • Kalam Ulama dan Habaib
    • Marhaban Ya Ramadhan
    • Manaqib Ulama’
    • Sejarah Islam
    • Syariat
    • Birrul Waalidain
    • Fiqih
    • Ubudiyah
    • Kajian Kitab
    • Bathsul Masaail
    • Santri Menulis
  • Makam Keramat
    • Indonesia
    • Jepara
      • Daftar Makam Para Wali Di Jepara
      • Daftar Makam Para Leluhur Jepara
      • Daftar makam habib di Jepara
    • Jawa Tengah
      • Galeri
    • Jawa Timur
    • Jawa Barat
    • Bali
    • Sumatera
    • Kalimantan
    • Sulawesi Selatan
    • Luar Negeri
    • Pemakaman Baqi’
    • Pemakaman Ma’la
  • Kontak
    • DONASI IMADAN PEDULI
    • Konsultasi
      • Tips Pernikahan

logo

HIPSI JEPARA

  • Home
  • PROFILE HIPSI JEPARA
    • Susunan Pengurus HIPSI Pusat
    • Susunan Pengurus HIPSI JEPARA
  • Profile
    • Sekilas Santripreneur Jepara
    • Sekilas Imadan Peduli
      • Masyayikh Imadan
      • Profile Bang Hamdan
        • Masa Kecil
        • Silsilah Bang Hamdan
  • Kegiatan
    • Haul Masyayikh
    • Maulid Nabi
    • Istighotsah Dzikrul Ghofilin
    • Jausyan Al-Kabir
    • Asma’ Badar
    • Ziarah Kubur
    • Takhtim AlQuran
    • Santripreneur Award
  • Pendidikan
    • Madrasah
    • Pengajian Kitab
    • Sorogan & Bandongan
    • Maulid Nabi
    • Posonan
    • Takhtim AlQuran
    • Asma’ Badar
    • Ziarah Kubur
    • Daftar Situs Aswaja
    • Situs Aswaja Lengkap
    • Tips Pernikahan
    • Santripreneur Award
  • Warta
    • Daerah
    • Nasional
    • International
  • Kajian Islami
    • Kalam Ulama dan Habaib
    • Marhaban Ya Ramadhan
    • Manaqib Ulama’
    • Sejarah Islam
    • Syariat
    • Birrul Waalidain
    • Fiqih
    • Ubudiyah
    • Kajian Kitab
    • Bathsul Masaail
    • Santri Menulis
  • Makam Keramat
    • Indonesia
    • Jepara
      • Daftar Makam Para Wali Di Jepara
      • Daftar Makam Para Leluhur Jepara
      • Daftar makam habib di Jepara
    • Jawa Tengah
      • Galeri
        • VIDEO
    • Jawa Timur
    • Jawa Barat
    • Bali
    • Sumatera
    • Kalimantan
    • Sulawesi Selatan
    • Luar Negeri
    • Pemakaman Baqi’
    • Pemakaman Ma’la
  • Kontak
    • DONASI IMADAN PEDULI
    • Konsultasi
      • Tips Pernikahan
  • PENERJUNAN KKN BERBASIS KEMITRAAN Unisnu Jepara di Kecamatan Rembang

  • Resmi Di Tutup, KUPI Munculkan Delapan Rekomendasi yang harus di Implementasikan

  • Alumni Ponpes Darunnajah Kedung Leper Bangsri raih Juara Santripreneur Award 2022

  • Muhammad Umar Hamdan Owner Rotan Jepara Raih Juara 1 Santripreneur Award 2022

  • 3 Santri dari Jepara, Lumajang dan Bogor Raih Juara 1 Santripreneur Awards 2022

AkhlakBirrul WalidainBuku MotivasiDaerahNasional
Home›Kajian Tasawuf›Akhlak›Sisi Lain Corona; Memperkuat Hubungan Keluarga

Sisi Lain Corona; Memperkuat Hubungan Keluarga

By DOPESSORNO
May 1, 2020
0
Sisi Lain Corona; Memperkuat Hubungan Keluarga

Wabah corona menyebabkan aktivitas kemasyarakatan menurun drastis. Setiap orang diimbau agar berdiam diri di rumah, menghindari bepergian tanpa alasan yang benar-benar penting dan mendesak. Bahkan salat berjamaah di masjid dan surau sekali pun terpaksa dihentikan untuk sementara waktu.

Bagi sebagian orang, absennya kegiatan di ruang publik itu mungkin terasa menyiksa. Nongkrong bersama kawan-kawan menjelang akhir pekan, berbincang dengan kolega di kantor di sela-sela rutinitas kerja, atau bertemu rekan bisnis sambil bertukar pikiran, misalnya, tak lagi bisa leluasa diagendakan. Tak terkecuali keinginan mencicipi syahdunya shakat Tarawih ramai-ramai di luar rumah.

Mereka yang kondisi finansialnya relatif aman pun sepertinya juga tidak terbebas dari belenggu rasa kesepian. Kecukupan materi bukan berarti jaminan selesainya kebutuhan berinteraksi. Sebagai mahluk sosial, manusia selalu memerlukan komunitas pergaulan agar dinamika kehidupannya berjalan seimbang.

Memang era digital dewasa ini telah berhasil membuang sekat geografis sekaligus menjadikan teknologi komunikasi dapat dinikmati oleh siapa saja. Sehingga, kita semua mampu bertemu dan bertegur sapa satu sama lain dengan mudah dan murah, secara visual maupun sekedar berupa percakapan suara, melalui beragam platform media sosial.

Namun, sulit dipungkiri bahwa suasana tatap muka secara fisik bisa menghadirkan sensasi yang berbeda dibanding bersua via wahana daring. Kehangatan bercengkerama dan keseruan mengekspresikan emosi saat bertemu langsung dengan seseorang cenderung menjadi agak lemah tatkala ruang interaksi berpindah ke layar HP atau komputer.

Pendek kata, kebosanan pun tak terelakkan bila sehari-hari dari pagi sampai malam harus stay at home laksana pesakitan yang sedang menjalani masa hukuman kurungan, seolah-olah udara kebebasan yang biasanya dihirup tiba-tiba hilang begitu saja. Tetapi pernahkah terpikir bahwa di balik keterkungkungan aktivitas kita sebenarnya terselip anugerah besar, yakni kesempatan memperkuat hubungan keluarga yang sebelumnya mungkin sering terabaikan atau sekedar memperoleh porsi perhatian yang kurang memadai. Bukankah saat-saat seperti ini justru melahirkan keberlimpahan waktu bagi kita untuk mempererat hubungan dengan pasangan dan anak-anak, sekaligus memahami perkembangan mereka?

Banyak sekali orang yang meyakini pentingnya rapat rutin di kantor, membahas berbagai persoalan baru sambil mengkonsolidasi seluruh elemen penggerak roda perusahaan atau organisasi, tetapi mengabaikan vitalnya acara family time atau ‘kumpul keluarga’ secara berkala dalam rangka memperkokoh ikatan di antara para anggotanya.

Padahal, our deepest pain and highest happiness always come from home; penderitaan terdalam sekaligus kebahagiaan tertinggi kita selalu bersumber dari dalam rumah. Jika kita kebetulan berkonflik dengan atasan di tempat kerja hingga tak lagi menemukan titik kompromi, umpamanya, mungkin tak perlu waktu lama untuk memutuskan ganti bos, atau memilih berhenti (resign) dan pindah kerja.

Tapi kalau polemik yang terjadi menyangkut hubungan kita dengan anak, maka sampai kapan pun kita mesti menghadapi dan menuntaskannya, karena tak ada orang waras yang berkeinginan mengganti anak lantaran kelelahan bertikai dengan darah dagingnya sendiri.

Kuatnya keterkaitan emosi di dalamnya merupakan alasan utama, mengapa seseorang pada umumnya lebih mudah menjadi ‘lumpuh’ ketika dilanda prahara rumah tangga ketimbang saat tersandung masalah pekerjaan atau urusan profesional lainnya.

Jadi, tidaklah berlebihan apabila kita berupaya ‘merayakan’ seruan stay at home belakangan ini dengan memperkokoh pilar-pilar keluarga kita; meningkatkan keharmonisan hubungan dengan pasangan maupun anak-anak, sehingga kebosanan yang mendera malah bisa berubah menjadi rasa bahagia.

Penulis adalah Ketua LKK PBNU. Saat ini menjabat sebagai Menteri Ketenagakerjaan RI.

Sumber: https://www.nu.or.id/post/read/119598/sisi-lain-corona–memperkuat-hubungan-keluarga

TagsSisi Lain Corona; Memperkuat Hubungan Keluarga
Previous Article

Akhlak KH Hasyim Asy’ari terhadap Tamu

Next Article

Renungan Tobat Ramadhan

Related articles More from author

  • Kisah Tobatnya Seorang Pembunuh, Diterima atau Ditolak?
    Buku AgamaBuku MotivasiMutiara Hikmah

    Kisah Tobatnya Seorang Pembunuh, Diterima atau Ditolak?

    July 2, 2020
    By DOPESSORNO
  • Hati-hati, Perkataan Burukmu Bisa Jadi Doamu!
    AkhlakMutiara Hikmah

    Hati-hati, Perkataan Burukmu Bisa Jadi Doamu!

    April 27, 2020
    By DOPESSORNO
  • Gus Baha: Belajar Fiqih Melahirkan Kecerdasan
    Buku MotivasiNasionalTokoh

    Gus Baha: Belajar Fiqih Melahirkan Kecerdasan

    February 26, 2020
    By DOPESSORNO
  • Kekaguman Nabi Musa terhadap Umat Nabi Muhammad
    Biografi Ambiya'Buku AgamaBuku MotivasiMutiara HikmahSejarah IslamTokoh

    Kekaguman Nabi Musa terhadap Umat Nabi Muhammad

    July 2, 2020
    By DOPESSORNO
  • Peran Masyarakat Lebanon dan PCINU Pasca-Ledakan Dahsyat Muhammad Syakir NF Selasa 11 Agustus 2020 13:35 WIB BAGIKAN: Jakarta, NU Online Ledakan dahsyat mengguncang Beirut, ibu kota Lebanon, pada Selasa (4/8) sore waktu setempat. Jendela, atap, hingga bangunan yang ada di sekitarnya runtuh akibatnya. Lebih dari 300.000 warga Beirut kini terpaksa kehilangan tempat tinggal mereka setelah sebelumnya kehilangan lebih dari dua pertiga nilai mata uang mereka akibat gejolak politik yang tak kunjung reda. Meski demikian, mereka tak kehilangan empati dan simpatinya. Masyarakat Lebanon berduyun-duyun membantu membersihkan puing-puing pasca-terjadinya ledakan. Banyak yang ikut serta dalam kegiatan tersebut, dari berbagai lini lapisan masyarakat, mereka berbondong-bondong membersihkan jalan dari pecahan kaca, reruntuhan bangunan, dan lain sebagainya. ADVERTISEMENT Beberapa pemilik hotel dan rumah yang tidak terkena dampak mempersilakan para korban yang rumahnya hancur untuk menempati tempatnya. Bantuan tak terbatas dari dalam negeri, melainkan juga banyak berdatangan dari negara-negara lain seperti Turki, Amerika, Rusia dan negara-negara lainnya, mulai dari bahan makanan, obat-obatan, hingga tenaga medis pun dikirimkan. Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama (PCINU) Lebanon mengadakan acara Yasinan dan Tahlil secara virtual dengan tajuk "Doa bersama untuk para Syuhada' Lebanon, Bumi Syam yang tengah berduka". Acara tersebut diselenggarakan pada Kamis (6/8) pukul 20.30 waktu Lebanon. ADVERTISEMENT Acara yang digelar sebagai bentuk belasungkawa kepada penduduk Lebanon yang sedang ditimpa musibah ini diikuti oleh para mahasiswa Indonesia di Lebanon dan Pegawai KBRI Beirut. Selain Nahdliyin di Lebanon, ada juga beberapa Nahdliyin dari luar Lebanon yang turut berpartisipasi mengirim doa seperti dari Azerbaijan dan Indonesia. Usai acara utama, para peserta pun berganti berbincang santai dan saling bertukar kabar. Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Beirut memastikan hanya ada satu Warga Negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban dengan luka ringan dan sudah kembali ke tempat tinggalnya, seluruh mahasiswa dalam kondisi aman. "Alhamdulillah acaranya berjalan dengan lancar. Meskipun secara online, namun tidak mengurangi rasa kekeluargaan di antara para mahasiswa di Lebanon. Maklum sudah lama tidak kumpul bareng karena Corona,” ujar Muhammad Gundar, Ketua Ikatan Mahasiswa Indonesia Global University (Image) sekaligus aktivis PCINU Lebanon ini . Gubernur Beirut Marwan Abboud mengatakan bahwa ledakan itu mengakibatkan nilai kerugian yang diperkirakan mencapai tiga hingga lima miliar dolar AS. Media pemerintah Lebanon (NNA) melaporkan bahwa 90 persen hotel di ibukota Lebanon telah rusak. ADVERTISEMENT Ledakan tersebut menambah duka masyarakat Lebanon yang telah dirundung krisis ekonomi dan pandemi Corona yang kembali merebak. Ibarat pepatah, sudah jatuh tertimpa tangga. ADVERTISEMENT Hingga saat ini, banyak warga turun ke jalan berdemo dan menyalahkan pemerintah atas kacaunya kondisi Lebanon saat ini. Mereka mengklaim bahwa ledakan dahsyat itu terjadi akibat lalainya pemerintah dalam mengawasi ribuan ton bahan kimia yang disimpan di dermaga dekat pusat Kota Beirut. Mereka menuntut pemerintah untuk segera berbenah diri dan menyelesaikan masalah secara tuntas. Pewarta: Syakir NF Editor: Fathoni Ahmad Sumber: https://www.nu.or.id/post/read/122259/peran-masyarakat-lebanon-dan-pcinu-pasca-ledakan-dahsyat
    AkhlakBuku AgamaInternationalNasional

    Peran Masyarakat Lebanon dan PCINU Pasca-Ledakan Dahsyat

    August 11, 2020
    By DOPESSORNO
  • Dosen Unusa Temukan Cara Antisipasi Penyebaran Virus Corona
    DaerahTokoh

    Dosen Unusa Temukan Cara Antisipasi Penyebaran Virus Corona

    April 21, 2020
    By DOPESSORNO

Leave a reply Cancel reply

  • KH Said Aqil Siroj Kagumi Cara Tawasul Gus Dur
    Opini

    KH Said Aqil Siroj Kagumi Cara Tawasul Gus Dur

  • Khotmil Qur'an Awali Rangkaian Harlah Ke-97 NU di Pekalongan
    Daerah

    Khotmil Qur’an Awali Rangkaian Harlah Ke-97 NU di Pekalongan

  • Fakta Wafatnya Puluhan Ribu Jamaah Haji karena Pandemi Kolera Abad 19
    FiqihInternationalSejarah IslamToko Buku

    Fakta Wafatnya Puluhan Ribu Jamaah Haji karena Pandemi Kolera Abad 19

Categories

  • Akhlak
  • Al-Hikam
  • Aqidah
  • Bantahan
  • Bathsul Masail
  • Batik
  • Biografi Ambiya'
  • Birrul Walidain
  • Buku
  • Buku Agama
  • Buku Motivasi
  • Cara Berbisnis Ala Santri
  • Daerah
  • Dialog
  • Distro Santri
  • Featured
  • Fiqih
  • Fiqih Nikah
  • Firqoh
  • Gusdurian
  • Haul Masyayikh
  • Ihya' Ulumuddin
  • International
  • Interpreneur/Motivasi Bisnis
  • Istighotsah Dzikrul Ghofilin
  • Jum'at Mubaarok
  • Kajian Islami
  • Kajian Tasawuf
  • Kalam Salaf
  • Kalam Ulama
  • Karya Habib Novel
  • Kegiatan Imadan
  • Keislaman
  • Khilafah
  • KHUTBAH JUM'AT
  • Kitab Istighotsah
  • Kitab Pesantren
  • Makam Keramat
  • Manaqib Auliya'
  • Manaqib Sayyid/Habaaib
  • Marhaban Yaa Ramadhan
  • Maulid Nabi
  • Mutiara Hikmah
  • Nasional
  • Opini
  • Pemalsuan Kitab
  • Pondok Pesantren
  • Puisi Gus Mus
  • Santripreneur
  • Sejarah Islam
  • Silaturahmi
  • Syariah
  • Tahtim Al-Qur'an
  • Toko Buku
  • Tokoh
  • Ubudiyah
  • Warta
  • Ziarah Kubur
KAJIAN RUTINAN KITAB TAFSIR AL IBRIZ BERSAMA GUS MUS

Kajian Rutinan KITAB TAFSIR AL IBRIZ Bersama GUS MUS

Hadirilah Kajian Islam Rutinan Bersama Majelis Ar-Raudhah Solo

Hadirilah Kajian Islam Rutinan Bersama Majelis Ar-Raudhah Solo

KAJIAN RUTIN MAJLIS AHBAABUL MUSTHOFA SOLO - BERSAMA HABIB SYECH

Kajian Rutin Majlis Ahbaabul Mushtofa Solo – Bersama HABIB SYECH

Hadirilah Rutinan Majlis Sema'an Al Qur'an Wa Dzikrul Ghofilin Jantiko Mantab

Hadirilah Rutinan Majlis Sema’an Al Qur’an Wa Dzikrul Ghofilin Jantiko Mantab

Categories

  • Akhlak
  • Al-Hikam
  • Aqidah
  • Bantahan
  • Bathsul Masail
  • Batik
  • Biografi Ambiya'
  • Birrul Walidain
  • Buku
  • Buku Agama
  • Buku Motivasi
  • Cara Berbisnis Ala Santri
  • Daerah
  • Dialog
  • Distro Santri
  • Featured
  • Fiqih
  • Fiqih Nikah
  • Firqoh
  • Gusdurian
  • Haul Masyayikh
  • Ihya' Ulumuddin
  • International
  • Interpreneur/Motivasi Bisnis
  • Istighotsah Dzikrul Ghofilin
  • Jum'at Mubaarok
  • Kajian Islami
  • Kajian Tasawuf
  • Kalam Salaf
  • Kalam Ulama
  • Karya Habib Novel
  • Kegiatan Imadan
  • Keislaman
  • Khilafah
  • KHUTBAH JUM'AT
  • Kitab Istighotsah
  • Kitab Pesantren
  • Makam Keramat
  • Manaqib Auliya'
  • Manaqib Sayyid/Habaaib
  • Marhaban Yaa Ramadhan
  • Maulid Nabi
  • Mutiara Hikmah
  • Nasional
  • Opini
  • Pemalsuan Kitab
  • Pondok Pesantren
  • Puisi Gus Mus
  • Santripreneur
  • Sejarah Islam
  • Silaturahmi
  • Syariah
  • Tahtim Al-Qur'an
  • Toko Buku
  • Tokoh
  • Ubudiyah
  • Warta
  • Ziarah Kubur
February 2023
S M T W T F S
 1234
567891011
12131415161718
19202122232425
262728  
« Jan    
Media Dakwah Online INOVASI • MANDIRI • SURI TAULADAN

Recent Posts

  • PENERJUNAN KKN BERBASIS KEMITRAAN Unisnu Jepara di Kecamatan Rembang
  • Resmi Di Tutup, KUPI Munculkan Delapan Rekomendasi yang harus di Implementasikan
  • Alumni Ponpes Darunnajah Kedung Leper Bangsri raih Juara Santripreneur Award 2022
  • Muhammad Umar Hamdan Owner Rotan Jepara Raih Juara 1 Santripreneur Award 2022
  • 3 Santri dari Jepara, Lumajang dan Bogor Raih Juara 1 Santripreneur Awards 2022